Minggu, 24 November 2019

Air Terjun Oefoko

Air Terjun Oe-Foko

sumber foto: https://sipohonlontar.blogspot.com/2017/09/air-terjun-oefoko-oase-di-tengah-alam.html
Air Terjun Oefoko,Timor Leste, Distrik Oe-Cusse terkenal akan kondisi alamnya yang panas, kering, dan tandus. Akan tetapi dibalik kondisi alamnya yang seperti itu, distrik yang  berbatasan langsung dengan Provinsi Nusa Tenggara Timur ,Indonesia ini  memiliki beberapa objek wisata yang layak dikunjungi salah satunya adalah Air Terjun Oefoko. Air Terjun Oefoko  terletak di Desa Lalisuc, pos administratif Pante Macasar, Distrik Oecusse, Timor Leste.

Distrik Oecusse  memiliki kondisi alam yang panas. Hal ini tidak berlaku di lokasi air terjun Oefoko ini yang kondisi lingkungannya  masih asri, sejuk, dan  memiliki dua aliran air terjun yang saling berdampingan. Air terjun utama yaitu yang memiliki ukuran lebih besar dan deras. Yang satu lagi berada dan  di sebelahnya memiliki ukuran yang lebih kecil.Waktu terbaik untuk mengunjungi air terjun Oefoko ini adalah saat musim penghujan. Debit air yang mengalir dari kedua aliran air terjun ini cukup deras dan indah, namun saat musim penghujan airnya menjadi berwarna coklat.
Bila ingin melihat kejernihan air yang mengalir dari air terjun ini, maka kamu harus datang saat musim kemarau, namun saat musim kemarau debit air yang mengalir tidak terlalu deras sehingga bentuk dari air terjunnya tidak terlalu lebar dan deras. Untuk bisa ke lokasi tersebut kita bisa menaiki kendaraan umum seperti Angkutan Kota atau jasa Ojek. Lokasi air terjun berada di daerah Padiae yang melintasi jalan menuju daerah Tono. Saat sesampainya di gereja Padiae kemudian belok kiri dan jalan beraspal berubah menjadi berbatu. Total perjalanan sekitar 20 menit  dari pusat kota ke daerah Padie.
Sesampai di rumah penduduk ,para pengunjung akan berjumpa warga lokal yang mana akan menjadi pemandu wisata untuk mengantarkan ke lokasi air terjun. Untuk menuju kesana para pengunjung akan  diminta membayar $25 kepada ketua RT setempat.Selama perjalanan para pengunjung akan melewati Jalanan cukup menantang dengan melintasi jalanan sempit, berbatu, dan kadang menanjak. Ditambah matahari juga begitu menyengat, Sesampainya di air terjun tersebut para pengunjug akan di suguhkan dengan bayak pepohonan yang rindang, dan para pengunjung juga bisa menikmati udara sekitar sangat sejuk dan sekedar mencuci muka ataupun mandi lagipula airnya juga dingin menyegarkan.


Nama : Yohanes Mangihut Tua Silalahi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar